Remaja adalah saat manusia berumur belasan tahun atau berada pada usia 12-23 tahun. Namun pada saat itu seseorang belum dikatakan dewasa sebelum ia menemukan jati dirinya untuk melanjutkan hidupnya menjadi lebih baik. Masa remaja adalah masa yang paling indah dan paling ingin diingat karena kehidupannya di penuhi percintaan karena pada saaat itu remaja saling memberanikan diri untuk mengenal lawan jenis.
Namun masa remaja juga penuh dengan permasalahan, masa yang penuh degan tekanan karena sifat mereka yang labil cenderung berfikir pendek. Melakukan hal yang di inginkan tanpa memikirkan akibatnya. Karena itu banyak kasus bunuh diri di kalangan remaja karena putus asa dengan permasalahan yang di deritanya.
Remaja sering kali bereksperimen, ingin mengetahui dan mecoba hal yang di anggapnya baru. Remaja sering kali merasa tidak puas dengan apa yang di milikinya atau tidak percaya diri dengan keadaan fisiknya. Mereka biasanya berusaha semirip mungkin mengikuti gaya para idolanya. Bahkan mereka menutupi bagian fisik yang di rasa kurang seperti melakukan suntik silikon hal tersebut sangat membahayakan diri mereka karena tanpa melalui prosedur kedokteran.
Karena pikiran mereka yang berlebihan tentang penampilan otomatis merubah gaya hidup mereka yang menuntut mereka untuk bergaya mewah atau untuk tetap tampil menarik. Karena hal tersebut tidak di pungkiri beberapa remaja saat ini rela merendahkan dirinya atau menjual dirinya hanya untuk menjaga eksistensinya.
Pengaruh sosial sangat mempengaruhi kalangan remaja. Karena sifat remaja yang selalu ingin bereksperimen tak sedikit para remaja yang mencoba merokok, minum-minuman keras dan mengkonsumsi obat-obatan terlarang atau narkoba. Bahkan untuk mendapatkan itu remaja nekat bertindak criminal seperti mencuri atau mencopet.
Di masa pubertas atau remaja peranan dan bimbingan orang tua sangat di perlukan, banyak hal-hal yang harus di tanamkan para orang tua pada anak-anaknya. Karena pada masa itu banyak kenakalan-kenakalan yang di lakukan remaja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar